🌟 Tablet Fe Untuk Ibu Nifas
Capaiankonsumsi tablet Fe ibu hamil di Puskesmas Rumbai Bukit Kota Pekanbaru tahun 2020 sebesar 41,0%, sementara mencapai target Renstra tahun 2019 sebesar 95%. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan perilaku kepatuhan ibu hamil dalam mengonsumsi tablet zat besi (Fe).
KesehatanIbu dan anak meliputi: Ibu hamil, Ibu nifas dan menyusui, bayi dan anak balita Pada Ibu hamil pelayanan yang didapatkan ketika posyandu yakni penimbangan BB (berat badan), pemberian tablet besi (Fe), pengukuran tekanan darah, pemeriksaan kehamilan, pemberian imunisasi Tetanus Toxoid dan jika dalam pemeriksaan ditemukan kelainan maka
presentase69,0. Secara keseluruha pengetahuan ibu hamil tentang tablet fe di peroleh kriteria cukup 40 orang sebanyak 71 responden atau (56,3%). Kata kunci : Tablet Fe (Pengertian tablet Fe, Manfaat tablet Fe selama kehamilan, Dampak tidak mengkonsumsi tablet Fe, Dampak kelebihan tablet Fe) PENDAHULUAN Kekurangan zat besidalam
Zatbesi sangat dibutuhkan oleh ibu hamil untuk mencegah terjadinya anemia dan menjaga pertumbuhan janin secara optimal.1,2,3 Ibu hamil dianjurkan mengonsumsi paling sedikit 90 pil zat besi selama kehamilannya. Semakin baik kepatuhan ibu dalam mengkonsumsi tablet Fe maka semakin rendah resiko ibu mengalami
Penelitianini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan, sikap dan tindakan ibu hamil terhadap pentingnya mengkonsumsi tablet zat besi selama kehamilannya di Puskesmas Layang Makassar (dilaksanakan tanggal 23 Oktober - 17 November 2014). Jenis penelitian bersifat deskriptif dengan populasi sebanyak 51
AnemiaKEPATUHAN KONSUMSI TABLET FE PADA IBU HAMIL Authors: Larasajeng Permata Sari Siti Nur Djannah Abstract Penyebab kematian ibu yang ditemukan di DIY
Sedangkanibu nifas yang memerlukan besi yang cukup dalam ASI-nya untuk diberikan pada bayinya, tidak diberikan secara tersendiri, karena pemberian pada masa kehamilan sudah dianggap cukup. Pada ibu hamil yang pemberian Fe 1 pada trimester III, dapat diteruskan sampai Fe 3 pada masa nifas.
masalahanemia di seluruh Indonesia, salah satunya dengan pemberian tablet Fe pada remaja, ibu hamil dan ibu nifas.Pemberian tablet Fe belum cukup membantu untuk menurunkan kejadian anemia pada ibu hamil, hal ini terjadi karena ibu hamil tidak patuh mengkonsumsi tablet Fe. Pemberian tablet Fe ini juga telah
ZatBesi Kebutuhan wanita hamil akan Fe meningkat (untuk pembentukan plasenta dan sel darah merah) sebesar 200-300%. Konsumsi tablet Fe 1 x 1 selama 90 hari pada kehamilan. K T BBL Nifas Je T omplikasi gl Usia nis pt penolo No Lahir/um keham B persalinan persalinan bay ng Kead Lakt Kelai ur ilan Ibu B Lahir i aan asi nan 4 N R 3 1.
Kebutuhanistirahat bagi ibu menyusui minimal 8 jam sehari,yang dapat dipenuhi melalui istirahat siang dan malam (Sulistyawati, 2009; h.103) Ibu nifas memerlukan istirahat yang cukup, istirahat yang di butuhkan ibu nifas sekitar 8 jam pada malam hari dan 1 jam pada siang hari (Damaiyanti, 2009; h.84) 13) Pola seksual.
Naigolan 2013. Perilaku Ibu Hamil dalam Mengonsumsi Zat Besi (Fe) di Desa Tanjungrejo Kec. Percut Setuan Kab. Deli Serdang Sumatera Utara. Sumatera Utara: Program
AnemiaKetidakpatuhan ibu hamil meminum tablet Fe dapat mencerminkan seberapa besar peluang untuk terkena anemia. Kepatuhan ibu dalam mengkonsumsi tablet Fe sangat berperan dalam meningkatkan kadar Hb. Kepatuhan tersebut meliputi ketetapan jumlah tablet yang di konsumsi, ketepatan cara mengkonsumsi dan keteraturan frekuensi mengkonsumsi tablet Fe.
BnzozA. Persepsi Ibu Hamil Dan Nifas Tentang Anemia Dan Konsumsi Tablet Tambah Darah Selama Kehamilan Studi Kualitatif Di Kabupaten Purwakarta Dan Lebak Abstract Latar belakang Salah satu intervensi yang dilakukan untuk mencegah terjadinya anemia defisiensi besi pada ibu hamil adalah melalui pemberian tablet tambah darah tablet besi-folat selama kehamilan; Tujuan Memberikan gambaran persepsi ibu hamil dan nifas 42 hari setelah melahirkan tentang anemia dan pemberian tablet tambah darah selama kehamilan di Kabupaten Lebak dan Purwakarta. Metode Data dalam penulisan ini berasal dari studi kualitatif di Kabupaten Lebak dan Purwakarta pada bulan Maret 2012. Informasi yang dianalisis bersumber dari 24 wawancara mendalam WM dan enam diskusi kelompok terarah DKT, melibatkan 46 ibu hamil dan 17 ibu nifas. Analisis konten dan tematik dilakukan melalui identifikasi tema yang muncul dari hasil WM dan DKT; Hasil Walaupun pengetahuan ibu tentang penyebab dan cara mengatasi anemia di kedua daerah studi cukup baik, persepsi yang keliru dengan menyamakan anemia dengan tekanan darah rendah masih kerap ditemukan. Penjelasan tentang tablet tambah darah telah diberikan bidan, namun informasi terkait efek samping tablet tambah darah masih dianggap kurang. Beberapa faktor pendorong minum tablet tambah darah termasuk pengetahuan ibu tentang tablet tambah darah, manfaat yang dirasakan setelah minum tablet tambah darah, anjuran tenaga kesehatan, serta dorongan anggota keluarga. Beberapa faktor penghambat yang disebutkan termasuk efek samping minum tablet tambah darah, adanya pemahaman yang keliru tentang manfaat minum tablet tambah darah, larangan paraji, dan akses yang sulit untuk mendapatkan tablet tambah darah; Kesimpulan Diperlukan upaya komprehensif untuk meningkatkan kepatuhan ibu minum tablet tambah darah, termasuk program edukasi dan penguatan keterampilan konseling bidan dan kader, peningkatkan pengetahuan masyarakat tentang tablet tambah darah, serta peningkatan keterlibatan suami dan paraji terutama bagi masyarakat daerah terpencil.
PEMBERIAN VITAMIN A PADA IBU NIFAS A. PENGERTIAN VITAMIN A PADA MASA NIFAS Vitamin A merupakan suplementasi yang diberikan pada ibu menyusui selama masa nifas yang memiliki manfaat penting bagi ibu dan bayi yang disusuinya. Vitamin A berfungsi dalam sistem penglihatan, fungsi pembentukan kekebalan dan fungsi reproduksi. Pemberian kapsul vitamin A bagi ibu nifas dapat menaikkan jumlah kandungan vitamin A dalam ASI, sehingga pemberian kapsul vitamin A unit pada ibu nifas sangatlah penting B. MANFAAT PEMBERIAN VITAMIN A PADA MASA NIFAS Kwalitas vitamin A yang terkandung dalam ASI sangat tergantung pada status kesehatan gizi ibu. Pemberian tablet vitamin A dosis rendah setiap minggunya sebelum masa kehamilan, saat masa kehailan dan setelah melahirkan dapat menaikan kwalitas kesehatan ibu yang dapat menurunkan penyakit rabu senja, serta menurunkan mortalitas yang berkaitan dengan anemia yang sering terjadi. Pemberian kapsul vitamin A pada ibu nifas sangat berpengaruh untuk meningkatakan kwalitas vitamin A pada bayi, karena ASI yang diberikan merupakan sumber utama vitamin A pada bayi pada enam bulan pertama kehidupan Pemberian tablet vitamin A pertama dilakukan segera setelah melahirkan tablet kedua diberikan sedikitnya satu hari setelah pemberian tablet pertama danh tidak lebih dari 6 minggu kemudian. Tanda-tanda awal kekurangan vitamin A Penglihatan berkurang pada malam hari rabun senja,Kulit kering, Meningkatnya risiko infeksi menuju ke gejala kanker, Kekurangan vitamin A yang dapat menyebabkan kebutaan yang parah Manfaat Vitamin A Pada Masa Nifas Untuk Bayi Meningkatkan kualitas ASI Meningkatkan kelangsungan hidup anak Meningkatkan daya tahan tubuh Mencegah komplikasi dari penyakit campak dan diare Melindungi mata dari xeropthalmia dan buta senja Manfaat Vitamin A Pada Masa Nifas Untuk Ibu Pada ibu menyusui berisiko mengalami kekurangan vitamin A KVA karena pada masa tersebut ibu membutuhkan vitamin A yang tinggi untuk produksi ASI bagi bayinya. Status gizi dan kesehatan pada ibu hamil sangatlah penting, karena sering kali status gizi pada ibu menyusui terabaikan terlebih pada keluarga yang ekonominya menengah kebawah, hal ini menunjukan bahwa KVA merupakan masalah potensial bagi ibu serta bayi yang disusuinya. Oleh karena itu manfaat vitamin A pada masa nifas untuk ibu adalah Memelihara kesehatan ibu selama menyusui Mencegah buta senja karena kurang vitamin A Cara mengatasi kekurangan vitamin A KVA pada ibu menyusuin. Hal ini dapat ditanggulangi dengan berbagai cara, seperti peningkatan dan ketersediaan konsumsi makanan yang mengandung vitamin A melalui lingkungan sekitar pemanfaatan pekarangan, serta dengan suplementasi. Ada pun beberapa sumber makanan yang mengandung vitamin A yang bisa dikonsumsi masyarakat yang mudah didapatkan seperti telur, hati, buah-buahan yang berwarna orange seperi buah mangga masak, papaya masak, ada juga sayuran berdaun hijau seperti bayam. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatakan vitamin A yaitu dengan menggalakkan promosi sumber makanan tersebut. Selain itu juaga dapat melibatkan kader-kader desa untuk memberikan penyuluhan mengenai asupan vitamin A. Karena di Indonesia masi banyak ibu yang melahirkan di rumah pemberian tablet vitamin A dapat juga diberikan oleh kader atau bidan desa saat melakukan kunjungan rumah. Dengan pemberian kapsul vitamin A pada ibu setelah melahirkan dapat meningkatkan kwalitas vitamin A dan jumlah kandungan vitamin A tersebut dalam ASI. C. DOSIS PEMBERIAN VITAMIN A PADA MASA NIFAS Pemberian vitamin A pada masa nifas yaitu 2 x SI D. WAKTU PEMBERIAN VITAMIN A PADA MASA NIFAS Waktu pemberian vitamin A pada masa nifas untuk pemberian yang pertama diberikan segera setelah melahirkan, sedangkan pemberian kedua jarak 24 jam setelah yang pertama dan tidak lebih dari 6 minggu kemudian.
Article Sidebar Main Article Content Nia Supiana Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Nahdlatul Wathan Mataram Nurul Auliya Kamila Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Nahdlatul Wathan Mataram Abstract Ibu hamil merupakan fase siklus reproduksi yang sangat berisiko pada perempuan, menjaga asupan nutrisi dan memantau status gizi menjadi hal mutlak yang harus dilaksanakan Ibu hamil. Keberhasilan melalui proses yang fisiologis hasil penelitian menggungkapkan bahwa karakteristik yang melekat pada diri seorang perempuan akan menjadi salah satu penentu dari keberlangsungan kehamilan yang dialami. Anemia merupakan salah satu faktor langsung yang mempengaruhi kesehatan selama kehamilan, bersalin serta nifas, tidak hanya itu anemia juga akan mempengaruhi kondisi janin dan status kesehatan nantinya setelah dilahirkan. Upaya yang dilakukan untuk mencegah anemia dengan memberikan tablet Fe minimal 90 tablet selama kehamilan, program tersebut akan berhasil jika dibarengi dengan kepetuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet Fe. Metode penelitian yang digunakan deskriftif analitik dengan pendekatan Cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil trimester III yang datang ke Puskesmas dan tinggal menetap di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Taliwang berjumlah 439 ibu hamil. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 81. Teknik pengambilan sampel yang digunakan accidental sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisa data dilakukan secara univariat. Hasil penelitian dari 81 responden, sebagian besar responden berumur 20-35 tahun sebanyak 59 orang 72,8% berpendidikan Sekolah Dasar SD sebanyak 30 orang 37% bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga IRT sebanyak 66 orang 81,5% dan tingkat pengetahuan ibu cukup 37 responden 45,7%. Ibu hamil sebagian besar tidak patuh mengkonsumsi tablet fe yaitu sebanyak 49 orang 60, 5 % Setiap nakes memiliki kewajiban untuk ikut mensukseskan penanganan anemia melalui pemberian tablet Fe dan tentunya harus disertai dengan kontrol yang baik terhadap kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet Fe. Article Details How to Cite Muliani, S., Supiana, N., & Kamila, N. 2023. Karakteristik & Kepatuhan Ibu Hamil Dalam Mengkonsumsi Tablet Fe. Jurnal Ilmu Kesehatan Dan Farmasi, 102, 72 - 75. References Arisman. 2007. Gizi dalam daur kehidupan. Jakarta EGC Aureliya, Hutagaol. 2016. Hubungan pemberian tablet zat besi Fe dengan kejadian anemia pada ibu hamil trisemester I Jurnal Ilmiah Keperawatan IMELDA. Hidayah, Wiwit & Tri Anasari. 2012. Hubungan Kepatuhan Ibu Hamil Mengkonsumsi Tablet Fe Dengan Kejadian Anemia Di Desa Pageraji Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmiah Kebidanan, Vol. 3 No. 2. Hidayat, Alimul. 2008. Metode Penelitian Keperawatan dan Tehnik Analisis Data. Keswara, Umi Romayati dan Wahid tri wahyudi. 2016. Pengaruh pemberian tablet fe terhadap peningkatan kadar hb pada ibu hamil. Holistik Jurnal Kesehatan. Kota Ibu Hamil Yang Mengkonsumsi Tablet Fe Mataram. M. Dewi dan 2011, Buku Teori & Pengukuran Pengetahuan Sikap dan Perilaku Manusia, Nuha Medika, Yogyakarta Manuaba IBG. 1998. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana Untuk Pendidikan Bidan. Jakarta EGC, hal128. Profil Puskesmas Karang Taliwang Tahun 2020 Triyani, Sugeng dan Niken Purbowati .2016. Kepatuhan konsumsi tablet Fe dalam mencegah anemi gizi besi pada ibu hamil. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan,Vol. 3 No. 2.
tablet fe untuk ibu nifas